Buku “Membangun Jembatan Dakwah di Dunia Digital” merupakan buku panduan yang berusaha membantah tradisi dakwah Islam dengan tantangan dan peluang di era digital. Melalui bab-bab yang ada dalam buku ini, penulis menguraikan konsep dakwah yang relavan dengan perkembangan zaman, menekankan pentingnya taqwa dan kelembutan dalam menyampaikan pesan, serta memberikan strategi konkret untuk berdakwah kepada generasi milenial dan melalui platform digital.
Dengan menyentuh berbagai aspek dari hakikat dakwah, teladan dari Nabi Muhammad SAW, hingga penggunaan teknologi digital dalam organisasi keagamaan dan pesantren, buku ini menawarkan wawasan dengan bahasa yang mudah difahami dan praktis. Penulis menekankan bahwa dengan pemahaman yang tepat dan adaptasi yang bijak, dakwah dapat menjadi lebih efektif dan membawa manfaat yang lebih luas dalam masyarakat modern.
Bab 1 : Hakikat Dakwah
Menguraikan urgensi dakwah dalam Islam serta mengenalkan elemen-elemen kpsunci dan prinsip-prinsip dasar dakwah. Penulis juga menekankan keutamaan dakwah sebagai salah satu amalan yang mulia dan penting dalam Islam, yang berperan dalam membangun peradaban Islam yang kuat dan tangguh.
Bab 2 : Meneladani Dakwah Nabi.
Bab ini menggambarkan perjalanan dakwah Nabi Muhammad SAW, dari Mekah hingga Madinah, dan nilai-nilai yang dapat diteladani dari dakwah beliau. Penulis menekankan pentingnya kelembutan dan kasih sayang dalam menyampaikan dakwah, sebagaimana dicontohkan oleh Nabi SAW.
Bab 3 : Menjadi Pendakwah yang Mencerahkan.
Pada bab ini penulis mengajak pembaca untuk menjadi pendakwah yang mencerahkan dengan memahami agama secara mendalam (tafakkuh fiddin), berpenampilan menarik, mengikuti isu-isu terkini, dan menggunakan humor secara bijak. Penulis memberikan tips praktis untuk membuat dakwah lebih menarik dan mudah diterima oleh audiens.
Bab 4: Membumikan Dakwah Profetik di Era Digital.
Bab ini membahas fenomena belajar agama di ruang digital dan tantangan yang dihadapi dalam dakwah digital. Penulis juga menjelaskan konsep dakwah rahmatan lil ‘alamin dan bagaimana menerapkannya dalam konteks digital untuk membawa rahmat bagi seluruh alam.
Bab 5 : Dakwah Digital untuk Generasi Milenial.
Bagaimana karakteristik generasi milenial dan daya tarik dakwah di ruang digital dibahas pada bab ini. Penulis memberikan strategi konkret untuk mendekati dan berdakwah kepada generasi milenial dengan cara yang relevan dan menarik, sehingga pesan-pesan Islam dapat diterima dengan baik oleh mereka.
Bab 6: Teknologi Digital dalam Bingkai Organisasi Keagamaan dan Pondok Pesantren, dan para Da’l.
Bab penutup sekaligus menjelaskan peran organisasi massa Islam dalam mengembangkan dakwah digital, bagaimana pesantren bisa memanfaatkan teknologi digital, dan memberikan panduan praktis bagi para da’i dalam menggunakan platform digital untuk menyampaikan pesan-pesan Islam.
Buku “Membangun Jembatan Dakwah di Dunia Digital” menjadi bacaan yang baik dibaca oleh para da’i, pendidik, dan siapa saja yang tertarik untuk memahami dan mengembangkan dakwah Islam di era digital. Buku ini tidak hanya memberikan pengetahuan tetapi juga menginspirasi pembaca untuk menjadi pendakwah yang lebih baik dan relevan dalam dunia yang terus berubah.